Berdamai dengan Masa Lalu

 

Tidak ada kata terlambat untuk berdamai dengan masa lalu.

Aku tahu, kini yang menggenggam tanganmu bukan lagi aku.

Dulu, aku pernah bermimpi bisa mendampingimu selamanya. Banyak mimpi dan harapan yang akan diwujudkan bersama. Namun, kata kita tak lagi ada. Aku tahu, mencintaimu tidak harus memiliki ragamu. Semoga aku yang pernah singgah dihatimu, tidak pernah terganti meski raga tak bersatu.

Aku memang belum siap melihatmu bersanding dengan yang lain. Tetapi, bukan berarti aku tidak bisa merelakanmu. Aku hanya perlu waktu.

Aku percaya, kuyakinkan hati, bahwa ini merupakan ketetapan terbaik yang Tuhan berikan. Aku hanya perlu waktu untuk berdamai dengan masa lalu. Hingga aku benar-benar ikhlas merelakan semua yang tidak di takdirkan untukku.

Cirebon, 24 Oktober 2021